A picture containing water, sky, outdoor, boatDescription automatically generated

Produk Indonesia memiliki potensi yang besar untuk diekspor ke berbagai negara, sebab sudah banyak produk Indonesia yang memenuhi standar Internasional. Namun, masih banyak UMKM yang terkendala dengan strategi pemasaran skala internasional sehingga belum mengetahui cara mendapatkan pembeli dari luar negeri.

Kali ini kita akan membahas lebih jauh tentang strategi komunikasi yang efektif untuk menjangkau pembeli dari luar negeri. Pastikan Anda membaca sampai akhir ya untuk memberikan pengetahuan yang mendalam dan detail.

Baca Juga: Menembus Pasar Global Melalui Pemberdayaan Potensi Lokal Ala Salam Rancage


Seperti Apa Strategi Pemasaran Skala Internasional?

Sebelum kita membahas strategi komunikasi, lebih baik kita memahami apa itu pemasaran internasional, sebab strategi komunikasi internasional masuk di dalamnya. Strategi pemasaran internasional tentu saja memiliki perbedaan yang jauh jika dibandingkan dengan strategi pemasaran yang sering kita lakukan untuk meraih konsumen domestik.

Pemasaran internasional adalah strategi untuk memperkenalkan dan menjual produk ke konsumen atau pengguna yang melewati batas geografis suatu negara. Pemasaran internasional disesuaikan dengan budaya, standarisasi, dan aturan di negara tujuan dikirimnya sebuah produk.

Baca Juga: Meningkatkan Daya Saing Ekspor Dengan Mengkomunikasikan Prinsip ‘Sustainability’

Oleh karena itu, penting bagi sahabat wirausaha untuk mengetahui dan dapat menyesuaikan strategi pemasarannya sesuai dengan faktor tersebut agar produk kita dapat diterima oleh pasar negara tersebut.


Strategi Komunikasi yang Efektif Dalam Pemasaran Internasional

Komunikasi merupakan hal yang paling penting untuk menjalin kerjasama dan mendapatkan kepercayaan dari calon konsumen dalam proses ekspor. Oleh karena itu, kita perlu mempelajari strategi komunikasi yang baik dan media yang digunakan untuk menjangkau target konsumen kita.

Strategi komunikasi ini menyesuaikan dengan target pasar dari bisnis Anda, apakah Anda ingin mengekspor produk langsung ke tangan konsumen akhir ataukah Anda ingin mengekspor produk melalui distributor. Hal tersebut tentu saja memberikan perbedaan dalam menetapkan media mana yang paling efektif untuk digunakan.

Nah, kali ini kita akan membahas secara umum media komunikasi apa yang dapat digunakan dalam menjangkau pasar di luar negeri untuk memberikan gambaran menyeluruh terhadap media komunikasi yang dapat kita gunakan.

Baca Juga: Langkah-langkah Persiapan Memulai Ekspor

1. Membuat Website Usaha

Website adalah media wajib bagi seseorang yang akan membidik pasar luar negeri. Hal ini dikarenakan dengan adanya website maka bisnis kita akan dianggap profesional dan kredibel. Selain itu, website juga dapat diakses siapapun dan kapanpun oleh calon pembeli.

Website yang baik adalah website yang berisi profil perusahaan yang terperinci dan katalog produk yang lengkap dengan deskripsi produk, spesifikasi produk, dan kapasitas produksi Anda. Dengan adanya informasi ini, calon pembeli akan diberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

2. Membuat Konten yang Ramah SEO

Sekedar membuat website saja tidak akan cukup untuk membuat website kita terkenal dan berada di halaman pertama laman Google. Oleh karena itu, kita harus mengisi konten berupa artikel edukatif dan bermanfaat bagi calon konsumen kita. Berbagai konten dapat kita buat, mulai dari memperkenalkan produk, manfaat produk, atau tips dan trik terkait dengan produk yang Anda tawarkan.

Baca Juga: Optimalkan Digital Marketing Dengan Menyusun Agenda Konten

Konten yang ramah SEO akan meningkatkan traffic pengunjung website kita dan pada akhirnya akan berada pada halaman pertama Google sehingga meningkatkan peluang untuk mendapatkan konsumen potensial Anda.

3. Membuat Toko Online di E-commerce Internasional

E-commerce adalah pilihan yang tepat bagi kita apabila ingin menjual produk namun kesulitan membuat website sendiri. E-commerce menyediakan fitur yang lengkap mulai dari katalog produk, berbagai pilihan ekspedisi yang akan digunakan, hingga menyediakan berbagai payment gateway yang memudahkan transaksi secara internasional.

Baca Juga: Mengenal Ragam Platform Untuk Membuat Website Toko Online Milik Sendiri

Apabila Anda menyasar target pasar konsumen akhir, maka Anda dapat menggunakan e-commerce seperti, eBay, Etsy, dan Amazon. E-commerce tersebut memang diciptakan dengan konsep B2C sehingga konsumen dapat membeli secara satuan. para penjual dan pembeli dapat bertransaksi melalui e-commerce tersebut tanpa batasan ruang dan waktu.

Namun, apabila Anda menyasar target pasar distributor atau penyuplai dari negara lain, maka Anda harus menggunakan platform e-commerce khusus B2B. Hal ini dikarenakan terdapat lebih banyak faktor yang harus disesuaikan dengan kesepakatan bisnis antara keduanya, mulai dari spesifikasi produk, volume produk, jasa pengiriman, hingga metode pembayaran yang akan digunakan.

Kita bisa menggunakan e-commerce seperti Alibaba, eWorld Trade, dan Global Source. Namun, proses registrasinya cukup ketat hingga dinyatakan sebagai mitra dan dapat menjual produk kita disana tapi e-commerce tersebut akan memberikan kredibilitas dan konversi penjualan yang baik bagi bisnis Anda.

4. Gunakan Media Sosial yang Tepat

Sosial media adalah sarana yang tepat untuk sosialisasi mengenai produk yang kita jual. Akan lebih tepat apabila kita menggunakan media sosial sesuai dengan target konsumen potensial yang ingin kita sasar.

Baca Juga: Digital Marketing 101: Memilih Media Sosial yang Tepat Untuk Bisnis Kita

Setiap sosial media memiliki target pasar yang berbeda dan memiliki karakteristik pengguna yang berbeda-beda pula. Jika Anda menyasar seorang importir atau distributor, maka kami menyarankan Anda menggunakan LinkedIn.

LinkedIn adalah sosial media khusus bagi para profesional untuk saling menjalin koneksi antar profesional. Kita dapat mulai mencari orang yang tertarik dan bekerja pada industri yang sesuai dengan produk Anda, lalu jalin koneksi dengannya, lalu berikan penawaran apabila Anda merasa siap.

Kita juga dapat menggunakan media sosial lain seperti Instagram, Facebook, dan Twitter, atau bahkan TikTok. Namun konten yang Anda buat perlu disesuaikan dengan target konsumen yang akan Anda bidik agar tujuan memperkenalkan produk berjalan dengan maksimal.

5. Mengikuti Pameran Dagang

Dari strategi sebelumnya, strategi komunikasi ini mungkin membutuhkan biaya yang lebih tinggi namun akan memberikan dampak yang lebih baik apabila dilakukan dengan baik. Mengikuti pameran dagang di dalam dan luar negeri akan membantu Anda dalam memaksimalkan komunikasi dan kepercayaan dengan calon pembeli.

Baca Juga: Membedah Pameran Internasional dari Pemerintah Indonesia

Dengan mengikuti pameran dagang, konsumen akan sangat dimudahkan dalam mencari informasi yang dibutuhkan sebab mereka dapat melihat secara langsung produk Anda. Selain itu, Anda juga biasanya mendapatkan feedback spesifikasi produk yang mereka butuhkan atau informasi bermanfaat lainnya untuk menambah wawasan dalam proses ekspor.

Tak sedikit eksportir yang mengatakan bahwa pameran dagang merupakan media yang paling efektif untuk menjangkau pembeli potensial dan meningkatkan konversi penjualan.

6. Bergabung Komunitas Sesuai dengan Industri Anda

Terdapat berbagai komunitas yang dapat kita temukan untuk mendapatkan berbagai informasi yang bermanfaat. Anda dapat bergabung dengan komunitas lokal dan komunitas online yang tersebar di berbagai media sosial.

Baca Juga: Pola Struktur Organisasi bagi UMKM

Kita dapat bergabung dengan komunitas tersebut dan aktif di setiap diskusi. Hal tersebut akan membuat Anda mendapatkan koneksi dengan sesama pelaku ekspor bahkan dengan calon konsumen. Komunitas tersebut juga akan memberikan Anda wawasan yang lebih luas dalam memahami proses dan tren ekspor di Industri Anda saat ini. Anda dapat mengeksplorasi grup pada sosial media yang sesuai dengan produk dan industri ekspor Anda, seperti grup Facebook, LinkedIn, dan WhatsApp.

7. Membuat Acara Diskusi dan Webinar

Aktif mengedukasi melalui diskusi dan webinar akan memberikan kita koneksi yang lebih luas, mulai dari mitra hingga calon konsumen. Kita mendapatkan berbagai sudut pandang yang berbeda dalam melihat sebuah topik diskusi dan jika kita konsisten maka akan bukan hal yang mustahil kita terhubung dengan calon konsumen yang tertarik dengan produk yang kita jual.

Baca Juga: Memilih Jenis Badan Usaha yang Sesuai dengan Kebutuhan dan Tujuan Bisnis

Demikian adalah strategi komunikasi efektif yang sering dilakukan oleh para UMKM yang ingin memasarkan produknya hingga ke luar negeri. Kita sebagai UMKM, tidak perlu langsung menerapkan semua hal tersebut. Kita bisa mulai dari yang sekiranya dapat kita implementasikan dan yang paling penting adalah konsistensi.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi:

4 Tips Mencari Peluang Market Ekspor yang Bikin Tajir | SystemEver

7 Cara Mencari Pembeli atau Buyer untuk Ekspor |LokalSupportLokal.id

7+ Tips dan Cara Mencari Buyer Dari Luar Negeri |Mister Exportir