Peluang bisnis katering - Tahukah sahabat wirausaha bahwa data statistik penyedia makanan minuman Badan Pusat Statistik Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun seiring dengan perkembangan jumlah penduduk Indonesia yang semakin meningkat, serta kesejahteraan yang juga meningkat setiap tahunnya.

Hal ini menunjukkan bahwa bisnis penyedia makanan minuman dan katering terus mengalami pertumbuhan yang signifikan. Apalagi perkembangan pola hidup masyarakat yang mulai berubah beberapa tahun terakhir, dimana populasi pekerja di dunia industri semakin meningkat, yang tentu saja membutuhkan layanan katering dan penyedia makanan minuman untuk menunjang kelancaran pekerjaan.

Tentu hal ini menjadi peluang bisnis yang bagus untuk dilirik dan ditekuni. Apalagi bisnis katering memiliki banyak sekali keunggulan dan jaminan pembayaran dibanding bisnis lain, serta prosentase keuntungan yang rata-rata lebih besar dibanding dan resiko yang lebih kecil dibanding dengan penyedia makanan dan minuman lainnya.

Peluang Bisnis Katering, Keunggulan dan Kelebihan Bisnis Katering

Jika sahabat wirausaha pernah atau telah terjun dalam usaha penyedia makanan dan minuman, tentu sudah tahu suka dukanya menjadi penyedia makanan dan minuman. Hanya saja memang ada perbedaan antara penyedia makanan minuman biasa dengan Katering, karena ada banyak kelebihan bisnis katering diantaranya adalah:

1. Bisnis Katering menyediakan makanan minuman berdasarkan pesanan atau kontrak baik jangka pendek atau jangka panjang, sehingga ada jaminan jumlah dan volume makanan minuman yang disediakan dan ada jaminan pembayaran.
2. Bisnis Katering umumnya memperoleh Uang Muka/ Down Paymen pada saat pemesanan, sehingga DP tersebut dapat dijadikan modal belanja untuk menyediakan pesanan. Sehingga Sahabat Wirausaha tidak perlu menyediakan padat modal.
3. Bisnis Katering atau penyedia makanan minuman pada umumnya memiliki standar harga dari cita rasa yang disajikan, sehingga sahabat hanya perlu membuat masakan dengan cita rasa yang khas dan lezat untuk memperoleh pelanggan dan harga yang cenderung lebih mahal. Jika dihitung dari penyediaan bahan baku yang sama, tentu akan mencetak keuntungan yang lebih.
4. Bisnis Katering atau penyedia makanan minuman relative diperlukan masyarakat setiap hari karena menyangkut kebutuhan pokok hajat hidup yaitu makan minum, sehingga jika sahabat telah berhasil membuat satu icon atau brand citarasa yang khas maka masyarakat akan terus mencari dan membutuhkannya setiap saat.

Memilih Jenis Badan Usaha yang Sesuai dengan Kebutuhan dan Tujuan Bisnis

Memilih Jenis Bisnis Katering

Ada banyak sekali Jenis Katering yang bisa anda jadikan acuan dan bahan pembelajaran. Tentu sahabat dapat menyesuaikan dengan kondisi lingkungan untuk memperkecil faktor resiko.

Berkut ini adalah beberapa contoh bisnis katering yang mempunyai peluang pasar cukup tinggi dengan resiko relative rendah:

Baca Juga: Bagaimana UMKM Menerapkan Target Penjualan?

1. Pasar Katering untuk Instansi Pemerintah seperti menyediakan makanan minuman untuk kantor dan instansi pemerintah baik makanan berat/ makan siang maupun makanan minuman untuk acara-acara rutin kantor.
2. Pasar Katering untuk Pusat Pelayanan Publik seperti menyediakan katering untuk Rumah sakit, klinik, dll yang membutuhkan menu khusus untuk pasien maupun pegawai rumah sakit.
3. Pasar Katering untuk Industri dan pabrik, yang membutuhkan layanan katering makan siang untuk seluruh karyawan pabrik dan industri.
4. Pasar Katering untuk layanan event atau acara-acara tertentu seperti acara pengantin, arisan, pengajian, khitanan, rapat-rapat organisasi, dll
5. Pasar Katering untuk Event besar seperti Pesta Olah Raga Nasional, Konggres Partai atau Organisasi, dll

Pemanfaatan Media Sosial Untuk Meningkatkan Penjualan

Bagaimanakah Membidik Pasar Katering yang Potensial?

Sebelum sahabat menerima pesanan, sahabat harus punya strategi yang jitu untuk membidik pasar katering yang potensial. Disamping itu sahabat juga harus memperhatikan faktor-faktor yang dapat menjadi kendala dan dapat membuat resiko bagi pelayanan katering tersebut.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu sahabat perhatikan untuk membidik pasar yang potensial :

1. Perhatikanlah beberapa sektor usaha atau perkantoran dilingkungan sahabat, jika banyak pabrik atau rumah sakit, atau perkantoran, maka sahabat bisa mulai melakukan survei kecil tentang kebutuhan makanan minuman yang mereka butuhkan. Lalu buatlah penawaran penyediaan katering yang dapat memberikan manfaat berlipat untuk mereka dengan harga yang relative lebih murah dan citarasa yang relative lebih lezat, serta penyediaan menu yang lebih bervariasi dan tidak membuat orang bosan.
2. Carilah market yang tidak terlalu jauh dari tempat sahabat wirausaha, karena akan membantu menjaga kualitas makanan yang sahabat sajikan. Jangan sampai sahabat menerima pesanan yang jangkauan antarannya ber jam-jam sehingga makanan yang diantar sudah tidak hangat dan tidak fresh lagi. Hal ini dapat berpengaruh buruk pada reputasi dan service sahabat.
3. Lakukan survei kecil pada calon customer yang memesan katering, seperti kebonafitan mereka dan kedisiplinan dalam pembayaran. Jika sahabat meerima pesanan dengan pembayaran 50% mundur, artinya sahabat akan mendapatkan masalah baru jika customer tidak membayar tepat waktu. Hal ini sangat penting diperhatikan karena seringkali para pelaku katering kebobolan dan tidak mendapatkan sisa pembayaran ontime seperti perjanjian, tentu saja hal ini akan berakibat kurang baik bagi cashflow sahabat wirausaha.
4. Buatlah masakan dan layanan yang special yang membuat customer sahabat akan melakukan repeat order atau merekomendasikan masakan sahabat kepada teman-teman atau keluarga mereka.

Analisa Sederhana Bisnis Katering

Sebelum sahabat menjalankan bisnis penyedia makanan minuman dan katering, maka alangkah bagusnya jika sahabat membuat analisa sederhana untuk setiap project atau setiap pesanan, kontrak layanan baik jangka pendek maupun jangka panjang, dan layanan katering yang bersifat continue atau incidental.

Analisa sederhana yang mesti sahabat buat adalah menyangkut:

Baca Juga: Jenis-Jenis Promosi Paling Pas Untuk Bisnis Kuliner

1. Komposisi jenis menu makanan, aturan standar komposisi bahan baku, bahan mentah dan bumbunya
2. SOP atau standart operasional pelaksanaan menyangkut cara memasak, cara menyajikan dan service atau layanan keseluruhan sampai proyek tersebut selesai.
3. Perhitungan biaya bahan baku, bahan mentah, bumbu, dan bahan pendukung lainnya.
4. Perhitungan biaya pekerja, pelayan, dan biaya transportasi untuk pengiriman makanan.
5. Perhitungan biaya dapur meliputi biaya gas, air, listrik, dll
6. Perhitungan biaya marketing dan pemasaran serta biaya kontrak.
7. Target pendapatan, pengeluaran dan target laba per proyek.

Dengan membuat analisa sederhana tersebut diharapkan sahabat akan melaksanakan projek penyediaan katering sesuai SOP, Buget, target, sehingga akan dapat memperoleh pendapatan dan keuntungan seperti yang diharapkan.

Bagaimana Agar Unggul Berbisnis Kuliner?

Banyak cara yang dapat sahabat tempuh untuk memenangkan persaingan pasar yang sangat ketat. Sahabat wirausaha sebaiknya membuat produk yang berkarakter yang bisa menarik perhatian pasar dengan harga yang relative lebih murah. Katakanlah produk ini sebagai magnet untuk menarik animo pasar, meskipun seandainya produk ini untung kecil bahkan impas tidak jadi masalah, sahabat bisa mengambil untung yang lebih besar dari produk pendamping.

Misalnya produk andalan pada Katering sahabat adalah ayam geprek blondo kelapa, dengan cita rasa blondo kelapa yang gurih dan harga yang murah, akan menarik konsumen untuk membeli produk ini. Nah sahabat bisa memberikan harga yang normal untuk produk pendamping misalnya produk minuman, buah, sayur, dll.

Baca Juga: Tang Kitchen: Usaha Kuliner yang Dirintis di Usia Muda

Strategi berikutnya adalah bagaimana sahabat memikat konsumen dengan tampilan produk yang cantik serta memasarkan dengan cara dan media yang tepat. Penggunaan sarana promosi sangat penting bagi kemajuan usaha penyedia makanan minuman atau katering. Sarana Promosi yang paling lazim dan banyak digunakan oleh masyarakat adalah dengan media internet/online, spanduk, brosur, TV/radio, Surat khabar/ majalah dan lain-lain.

Masing-masing sarana promosi memiliki kelebihan dan kekurangan tergantung dari target pasar yang ingin sahabat bidik. Misalnya sahabat ingin membidik pangsa pasar umum, maka sarana promosi yang bagus adalah online/internet, sosial media, radio, dll. Jika sahabat ingin membidik pangsa pasar kantor, pabrik, instansi, dan sejenisnya, maka sarana promosi yang tepat adalah penawaran langsung disertai contoh menu dan sample masakan, spanduk, brosur, dll.

Berikut ini adalah prosentase penggunaan sarana promosi pada usaha penyedia makanan minuman atau katering yang digunakan oleh masyarakat menurut catatan badan statistik Indonesia.

Sumber: www.bps.go.id

Bagaimana Mengenalkan Produk dan Menaikkan Pendapatan?

Tahukah sahabat bahwa Pendapatan usaha Penyedia Makanan Minuman menurut Data Statistik Indonesia rata-rata memiliki jumlah yang fantastik. Pada tahun 2019 tercatat pendapatan penyedia makanan minuman dan katering di Jawa tengah mencapai sekitar 1,5 Trilyun, Pendapatan Di Jawa Barat mencapai 9,6 Trillyun, Pendapatan Di Jawa Timur mencapai 4,9 Trilyun, Pendapatan di Banten mencapai 4,6 Trilyun, dan pendapatan di DKI Jakarta mencapai 27,9 Trilyun.

Baca Juga: Peluang Pasar: Membangun Usaha Jasa Rutin Pendukung Kehidupan

Ini adalah jumlah yang fantastik yang menunjukkan ekonomi tumbuh dengan baik. Pendapatan penyedia makanan minuman dan katering di provinsi lain dapat sahabat perhatikan pada table berikut.

Sumber www.bps.go.id

Nah dari table tersebut, mestinya sahabat optimis ya bahwa permintaan dan peluang pasar makanan minuman dan katering memang sangat besar dan bisa menjadi peluang yang menjanjikan dan menggiurkan.

Bagi sahabat yang sudah terjun dibidang penyedia makanan minuman dan katering, maka sahabat tinggal mengemas usaha tersebut menjadi lebih cantik dan menarik serta memiliki citarasa yang khas dan nikmat, lalu membuat strategi market yang lebih massif.

Bagi sahabat yang baru ingin membuka usaha dibidang penyedia makanan minuman dan katering maka jangan ragu dan jangan khawatir, karena peluang tersebut masih sangat terbuka lebar. Tentunya sahabat harus memiliki produk unggulan yang memiliki citarasa yang khas, unik dan tentuc saja nikamat.

Bagaimana Cara Agar Usaha Sahabat di Bidang Penyedia Makanan Minuman dan Katering Ini Dapat Dikenal Masyarakat, Digemari, Bahkan Menjadi Makanan Favorit Mereka?

Nah berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa sahabat lakukan untuk mengenalkan produk sahabat dan menaikkan omzet, yaitu :

Baca Juga: Daftar Hal Yang Wajib Dimiliki Wirausaha Sukses

1. Buatlah makanan minuman dengan tema khusus yang mempunyai cita rasa khas dan menjadi ke khasan di wilayah sahabat, lebih bagus lagi jika sahabat bisa menyesuaikan tema yang sedang trending saat ini. Misal masyarakat sedang menggemari masakan ayam geprek, maka buatlah ayam geprek khusus ala masakan sahabat yang tidak dimiliki orang lain, misal ayam geprek keju, ayam geprek blondo kelapa, ayam geprek kemangi, dll
2. Lakukan pemasaran yang masif melalui pesan whatshap group, facebook, Instagram, dll sehingga produk sahabat banyak dilihat oleh orang sehingga orang merasa familiar dengan produk tersebut.
3. Buatlah masakan dengan pembatasan stock untuk produk favorit dalam jangka waktu tertentu, agar konsumen mengantri untuk membeli produk tersebut dan bisa menjadi trending topik dan pembicaraan orang banyak.
4. Berikan discount khusus untuk even tertentu dengan jangka waktu tertentu untuk menarik pembeli sebanyak-banyaknya pada jangka waktu tersebut.
5. Mintalah para customer melakukan testimony yang bagus sehingga menarik konsomen lain untuk beli.
6. Segera lakukan pemenuhan penjualan untuk customer antri setelah jangka waktu promo berakhir dan lakukan peningkatan produksi untuk menambah stock agar tercapai rencana peningkatan omzet dan profit.
7. Lakukan evaluasi permintaan pasar setiap bulan dan lakukan penyegaran tema yang baru sesuai dengan trending topik saat itu.

Perlukah Melengkapi Legalitas Usaha ?

Kadang-kadang banyak pelaku usaha penyedia makanan minuman dan katering yang melupakan dan cenderung tidak mengurus legalitas usaha. Bahkan ada yang takut mengurus legalitas usaha karena takut membayar pajak.

Padahal Legalitas usaha itu sangat pernting lho, Sahabat wirausaha sangat perlu untuk mengurus dan melengkapi legalitas usaha sahabat semua. Jangan kalah dengan mereka yang telah berkembang besar karena telah memiliki legalitas usaha.

Menurut data statistik, rata-rata masyarakat Indonesia sudah sadar usaha dengan melengkapi perijinan dan legalitas usaha. Di Jakarta, hampir 96,75% masyarakat penyedia jasa makanan minuman atau katering tingakat menengah telah memiliki kelengkapan legalitas usaha, dan hanya sekitar 3,25% yang belum memiliki legalitas usaha.

Di Jawa Barat, masyarakat penyedia makanan minuman dan katering tingkat menengah yang memiliki perijinan sekitar 95%, hampir sama dengan di Jawa tengah yang memiliki perijinan hampir 95%.

Baca Juga: Melihat Legalitas UMKM setelah Terbitnya UU Cipta Kerja

Data Prosentase pelaku penyedia makanan minuman dan katering di masing-masing provinsi di Indonesia dapat anda lihat pada table berikut.

Sumber www.bps.go.id

Apa Perlunya Memiliki Ijin dan Legalitas Usaha?

1. Perijinan dan legalitas usaha sangat diperlukan untuk memperoleh perlindungan hukum dan keabsahan usaha sahabat.
2. Perijinan dan legalitas usaha diperlukan ketika sahabat ingin mengajukan penawaran atau tender penyediaan jasa katering pada instansi pemerintah, rumah sakit atau kantor-kantor baik kantor pemerintah maupun perusahaan swasta.
3. Perijinan dan legalitas juga diperlukan saat kita melakukan perjanjian kontrak jasa penyedia makanan minuman baik dengan instansi pemerintah maupun swasta.
4. Perijinan dan Legalitas dapat menjadi ukuran kebonafitan usaha sahabat ketika sahabat ingin melakukan penawaran jasa layanan penyedia makanan minuman atau katering pada pabrik-pabrik besar.
5. Perijinan dan Legalitas juga diperlukan jika sahabat ingin mengajukan pinjaman tambahan modal pada Bank atau Finance lainnya.

Nah bagaimana menurut sahabat wirausaha semua, siapkah sahabat terjun menyongsong kesuksesan menjadi pengusaha penyedia makanan minuman dan katering? Ingat peluang pasarnya masih sangat terbuka lebar, jadi sekaranglah saat yang tepat bagi sahabat untuk melebarkan sayap dan memulai usaha. Selamat mencoba, semoga sukses selalu.

Baca Juga: Fakta Kepatuhan Legalitas Pada UMKM di Indonesia

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Sumber:

1. Badan Statistik Indonesia
2. www.bps.go.id, www.kemenparin.go.id