Sahabat Wirausaha, setiap orang dihadapkan dengan beberapa jenis risiko dalam hidupnya setiap hari. Entah risiko terjadinya kecelakaan saat mengemudi, risiko terjatuh dari sepeda atau tangga, hingga risiko merugi ketika berinvestasi.

Kenyataan bahwa akan selalu ada risiko dari setiap kejadian atau tindakan, maka seorang pebisnis pun harus siap dalam menghadapi berbagai risiko dalam dunia bisnis. Namun demikian, Sahabat Wirausaha tidak perlu khawatir karena risiko tersebut dapat dimitigasi sejak dini. Lantas, apa yang dimaksud dengan risiko dan mitigasi risiko? Simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Risiko Murni


Definisi Risiko

Secara umum, pengertian risiko menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sebuah akibat yang kurang menyenangkan (dalam hal ini bersifat merugikan dan membahayakan) dari suatu perbuatan atau tindakan. Dalam istilah keuangan, pengertian risiko menurut sumber Investopedia yaitu sebuah peluang bahwa hasil atau keuntungan aktual investasi akan berbeda dari pengembalian yang diharapkan.

Selanjutnya, risiko mencakup kemungkinan terjadinya kehilangan sebagian atau seluruh investasi awal sehingga ketika risiko investasi meningkat, investor cenderung mengharapkan pengembalian yang lebih tinggi untuk mengimbangi pengambilan risiko tersebut.

Lantas, apa yang dimaksud dengan mitigasi risiko?

Baca Juga: Risiko Spikulatif


Definisi Mitigasi Risiko

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), secara umum mitigasi merupakan sebuah tindakan untuk mengurangi dampak bencana. Hal ini berarti, mitigasi risiko adalah sebuah tindakan atau upaya-upaya yang dilakukan untuk mengurangi dampak terjadinya hal-hal kurang menyenangkan yang tidak diinginkan.

Selanjutnya disadur dari sumber djkn.kemenkeu.go.id, mitigasi risiko merupakan tindakan terencana dan berkelanjutan yang dilakukan oleh pemilik risiko agar bisa mengurangi dampak dari suatu kejadian yang berpotensi atau telah merugikan atau membahayakan pemilik risiko tersebut.

Baca Juga: Mitigasi Risiko


Manfaat Mitigasi Risiko

Beberapa manfaat dari mitigasi risiko secara umum adalah sebagai berikut.

1. Dapat mengurangi dampak risiko yang besar, seperti jumlah korban kecelakaan saat bekerja hingga biaya-biaya yang ditimbulkan akibat terjadinya kerugian.

2. Dapat berfungsi sebagai pedoman atau acuan bagi pebisnis dalam menetapkan kebijakan atau menyusun strategi perusahaan.

Dalam dunia keuangan, upaya untuk memitigasi risiko dapat dipelajari melalui bidang ilmu Manajemen Risiko. Lalu, apa itu Manajemen Risiko? Manajemen risiko adalah proses identifikasi, analisis, dan penerimaan atau mitigasi ketidakpastian dalam keputusan investasi.

Baca Juga: Risiko Bisnis: Finansial, Sosial, dan Emosional serta Cara Memitigasinya

Pada dasarnya, manajemen risiko terjadi ketika investor atau manajer pendanaan menganalisis dan mencoba mengukur potensi kerugian dalam investasi (contohnya: moral hazard), kemudian mengambil tindakan yang sesuai dengan tujuan investasi dana dan toleransi risiko.

Penerapan manajemen risiko ini memang sangat penting bagi UKM. Nah, Sahabat Wirausaha juga dapat menerapkan manajemen risiko ke dalam bisnis yang sedang dijalankan saat ini loh. Semoga ulasan artikel ini dapat bermanfaat bagi Sahabat Wirausaha ya.

Referensi :

  1. KBBI Online, Investopedia.
  2. djkn.kemenkeu.go.id