Pebisnis yang kreatif mampu menciptakan produk yang dianggap tidak memiliki nilai, menjadi sebuah produk yang bernilai tinggi dan berkualitas. Nah, Sahabat wirausaha tentu pernah mendengar kisah-kisah sukses pebisnis yang berhasil berinovasi, sehingga dapat membuahkan hasil yang gemilang.

Begitu juga dengan cerita inspiratif dari sahabat UMKM kita yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Pebisnis yang memiliki nama lengkap Suhardi Widayanto adalah owner dari Brand UMKM bernama Kalaniwood yang memiliki produk berupa kacamata, Jam Tangan, dan aksesoris wanita. Bahan baku produk Kalaniwood, menggunakan bahan baku yang spesial.

Baca Juga: Berawal dari Hobi, Rahfi Craft Jadi Penghasil Rupiah Menjanjikan

Wah, bahan baku apa yang spesial sehingga membuat Kalaniwood memiliki ciri khas berupa warna dan motif yang unik dalam setiap produknya? Mari sahabat wirausaha simak terus ya artikel cerita inspiratif kali ini.


Apa Bahan Baku Spesial dari Kalaniwood?

Sang owner yang memiliki sapaan akrab Anto, memiliki hobi bermain skateboard. Dari hobi inilah awal mula tercetusnya ide bahan baku Kalaniwood menggunakan patahan papan skateboard. Anto berkata, “Papan skateboard itu kan memiliki daya tarik pada motif dan warna yang terbentuk secara natural ya jadi itu justru jadi daya tarik tersendiri, kualitas kayu yang digunakan juga bagus, kuat namun ringan saat digunakan”.

Anto yang mempertimbangkan patahan papan skateboard sebagai bahan baku produk Kalaniwood yang dipandang orang merupakan limbah, justru dapat disulap sebagai produk yang membawa berkah. Desain yang fashionable, motif, dan warna yang yang unik dari papan tetap dapat dipertahankan yang dapat menjadi ciri khas produk Kalaniwood.

Oleh karena itu, produk yang bertagline It’s wood, 2sd life of skateboard, juga mendapatkan dukungan dari komunitas skateboard. Seperti yang dituturkan oleh Anto, dukungan tersebut berupa pemberian papan skateboard yang sudah tidak dapat digunakan untuk bahan baku produksi Kalaniwood.

Baca Juga: Dnikz Collection, UKM dengan Seni Craft Otentik yang Memberdayakan Kreativitas


Solid dengan Komunitas

Kalaniwood yang mendapatkan dukungan dari komunitas skateboard, juga mensupport kegiatan komunitas mereka. Menjelaskan bentuk dukungannya terhadap komunitas, Anto berkata, “Penjualan produk produk Kalaniwood disisihkan biar bisa memberikan penerangan di tempat arena bermain skateboard. Terus juga misal ada anak-anak yang mau main skateboard yang ndak punya papan atau sepatu, yah kita bantu”.

Dengan saling mendukung inilah, tentu dapat saling menguatkan tali silaturahmi. Wah, hal ini tentu juga patut untuk dicontoh oleh sahabat wirausaha ya.


Berawal dari Penggemar Hingga Menjadi Pembelajar

Berawal sebagai penggemar skateboard yang mendaur ulang patahan papan skateboard menjadi berbagai produk. Salah satunya adalah kacamata, siapa sangka bahwa Anto memulai produksinya dengan otodidak.

Dihubungi melalui telepon, Anto berkata: “Saya mempelajari pembuatan kacamata dari papan ini otodidak dan juga membaca buku tentang Kriya”. Wow, siapa sangka ya produksi yang berlandaskan otodidak dan membaca literasi kriya ini, menghasilkan produk yang nyaman dan eye catching untuk digunakan, tidak heran jika setiap pameran, produk kalaniwood selalu menjadi perhatian pengunjung.

Baca Juga: Peluang Pasar: Kerajinan

Sikap selalu menjadi pembelajar inilah yang menghantarkan Kalainiwood dapat mengikuti pameran dari lokal hingga nasional. Bahkan tercatat Kalaniwood pernah mengikuti berbagai pameran yang diselenggarakan oleh instansi-instansi pemerintah maupun swasta.

Sebagai contohnya, pameran di FKY (Festival Kebudayaan Yogyakarta) dan INACRAFT (International Handicraft). Melalui pameran ini, produk semakin dikenal oleh berbagai kalangan, dan membuka kesempatan untuk berkolaborasi. Salah satunya adalah dengan sebuah brand asli Bali Wiracana Hand Fan.


Halau Halangan, Terbitlah Orderan

Kolaborasi dengan Wiracana Hand Fan ini justru terbuka saat adanya pandemik Corona. Kendala dan halangan yang tidak terprediksi tentu dialami oleh para pebisnis. Begitu juga dengan Kalaniwood, yang juga memiliki kendala saat adanya pandemik.

Pada tahun 2020 sebagai mitra binaan sebuah perbankan, kalaniwood berkesempatan berkolaborasi dengan brand asal Bali Wiracana Hand Fan dengan menghasilkan sebuah karya kipas tangan. Keunikan dari kolaborasi kedua usaha anak bangsa ini berupa produksi yang berupa pembuatan gagang kipas tangan yang diproduksi oleh Kalaniwood dengan motif unik dan warna yang eye catching.

Sumber: Instagram

Cerita kolaborasi yang justru muncul ditengah pandemik ini, semoga juga dapat memberikan semangat dan sebuah pengalaman yang dapat diteladani, bahwa tekad dan kinerja yang konsisten niscaya akan membuahkan hasil.

Baca Juga: Kerajinan, Komoditas Unggulan Indonesia yang Berpotensi Ekspor

Ditengah perbincangan,Anto juga memberikan tips agar para pebisnis tidak hanya fokus pada proses produksi dan pemasaran, namun hal yang perlu diperhatikan adalah mengenai pembukuan usaha. Berikut ini, yuk kita simak pentingnya pembukuan bagi pelaku usaha.


Pembukuaan Pangkal Keberlangsungan Usaha

Menjelaskan tentang pentingnya pembukuan bagi pelaku usaha, Anto berkata bahwa, “Pembukuan yang rapi dapat menunjukkan sehatnya keuangan dan digunakan untuk acuan perencanaan pengembangan bisnis kedepannya, bukan hanya itu saja. Dengan data pembukuan yang dimiliki, kita dapat mengukur keberlangsungan bisnis dalam beberapa jangka waktu ke depan

Hal inilah, yang perlu diperhatikan oleh para pebisnis dengan memiliki data yang terperinci dan pembukuan akan membantu pemilik usaha, untuk memantau perkembangan bisnisnya. Pembukuan pada konteks ini tidak hanya,untuk membukukan penjualan saja, namun juga meliputi pendataan inventaris peralatan kerja, alat usaha, hingga mendata arus siklus keuangan dari pemasukan hingga pengeluaran. Sehingga, perkembangan bisnis menjadi lebih akurat, dengan menghimpun data data dari pembukuan tersebut.

Data dan laporan keuangan yang akurat, seperti penuturan Anto. Tentu membawa berbagai macam manfaat diantaranya agar kita dapat mengetahui kesehatan keuangan bisnis dan menjadi bahan pertimbangan untuk mengambil segala keputusan bisnis. Sebagai contohnya, dari data pemasukan dan pengeluaran apakah dapat memiliki anggaran untuk menambah pegawai baru. Tentu hal ini, dapat membantu agar meminimalisir defisit anggaran.

Baca Juga: Potensi Ekspor Kain Kerajinan

Wah, hal ini pasti menjadi masukan yang berharga bagi sahabat wirausaha. Ayo, lakukan pengecekan pada bisnis sahabat sudahkah konsisten melakukan pembukuan pada bisnis?.

Membicarakan tentang bisnis, tentu tidak ketinggalan dengan membahas tip mempertahankan customer. Kalaniwood juga melakukan hal yang sama, dengan terus berkreasi dan inovatif. Nah, berikut ini tips dari sang owner Kalaniwood tentang cara mereka menjaga engagement dengan pelanggan mereka.


Sosial Media di Masa Kini

Berbicara mengenai menjaga hubungan dengan customer dan audiens di sosial media, Kalaniwood memiliki cara mereka sendiri, yang sesuai dengan karakteristik pelanggan mereka. Seperti penuturan Anto bahwa, "Saat ini sih, kita pakai sosial media ya. Kalo di instagramnya Kalaniwood kami menyampaikan value yang dimiliki Kalaniwood melalui sosial media, karena lebih efektif dan efisien".

Baca Juga: Jenis-Jenis Konten yang Efektif di Media Sosial

Brand Kalaniwood memiliki beragam format konten untuk menyampaikan value produk kepada customer, salah satunya adalah dengan storytelling pada caption dan foto produk yang menonjolkan keunikan motif pada setiap produk. Oleh karena itu,sahabat wirausaha sudahkah mengoptimalkan sosial media sebagai sarana pengenalan produk pada masyarakat luas?.


Konsisten adalah Koentji

Membicarakan keberlangsungan bisnisnya Anto pada sesi wawancara, juga menuturkan langkah yang digunakan oleh Kalaniwood dalam menjalankan bisnis, yang dapat juga menjadi point yang dapat diperhatikan oleh rekan rekan yang sedang memulai bisnis, pemilik brand ini menuturkan bahwa “ Dalam berbisnis mempertahankan itu lebih sulit, daripada memulai atau merintis. Namun, dengan konsisten, fokus, dan inovatif, kesulitan itu dapat diatasi”.

Baca Juga: Social Media Marketing: Mengenal Jenis dan Manfaatnya

Tips dari Kalaniwood ini, semoga dapat memberikan motivasi yang dapat berdampak positif bagi sahabat wirausaha. Dengan tetap semangat, inovatif, dan konsisten. Niscaya, dapat senantiasa mempertahankan bisnis yang sudah dirintis.

Semoga cerita inspiratif dari UMKM Yogyakarta ini, dapat memberikan semangat dan inspirasi bagi sahabat wirausaha. Mari terus menggali potensi, untuk dapat semakin berkembang. Seperti pesan dari Anto, terus fokus, inovatif, dan konsisten untuk dapat mempertahankan bisnis yang sudah dirintis, karena mempertahankan lebih menantang dari memulai.

Baca Juga: Digital Marketing 101: Memilih Media Sosial yang Tepat Untuk Bisnis Kita

Sahabat wirausaha, dapat melihat produk produk Kalaniwood di Instagram: @ Kalaniwood. Jika, sahabat wirausaha menyukai artikel bisnis yang bermanfaat bagi perkembangan bisnis Anda, berikut rekomendasi artikel yang dapat diakses yaitu: artikel “Pre Order”, artikel “On Demand”, artikel “Dropshiper”, dan artikel “Free Modal”. Semoga artikel tersebut dapat bermanfaat bagi sahabat UMKM, yuk luangkan waktu untuk semakin berkembang, salam UMKM naik kelas.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.