Cara Memasarkan Produk Ekspor Secara Online - Sahabat Wirausaha, tahun 2023 ini memang dijalankan oleh banyak pelaku bisnis dengan harapan yang lebih baik. Tiga tahun berjibaku dalam pandemi Covid-19, tentu keinginan untuk memperbaiki omzet usaha jelas jadi tujuan.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memperluas skala pemasaran produk, seiring dengan semakin terkendalinya wabah corona. Tak hanya dalam lingkup lokal, pemasaran produk bahkan sampai menyentuh tingkat global lewat kegiatan ekspor.

Ya, dulu mungkin ekspor-impor hanyalah dominasi perusahaan besar dan instansi pemerintah saja. Namun saat ini, setiap pelaku bisnis bisa melirik kegiatan ekspor termasuk pemilik UMKM (Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah). Cara terbaik agar pebisnis-pebisnis UMKM ini bisa ‘banyak bicara’ di tingkat ekspor adalah dengan melakukan pemasaran secara online. Apakah memang sebagus itu pemasaran online? Untuk bisa menjawabnya, simak terus ulasan berikut ini hingga usai.


Cara Memasarkan Produk Ekspor, Kenapa Harus Pemasaran Online?

Sesuai dengan namanya, pemasaran online dalam hal ini adalah menggunakan perantara internet. Seperti yang sudah Sahabat Wirausaha tahu, pandemi memang memaksa masyarakat di Bumi untuk menggunakan internet lantaran banyaknya pembatasan kegiatan sosial. Internet seolah jadi gaya hidup sehingga segala hal bisa dilakukan di dalamnya mulai dari mencari informasi, membeli produk, bertukar kabar, sekolah hingga bekerja.

Baca Juga: Reels Instagram Untuk Tingkatkan Penjualan Online

Menurut Studi Ilmu, digital marketing atau bisa juga dipaparkan sebagai pemasaran online, memiliki tujuan dalam menjangkau target pelanggan yang lebih efisien dan efektif lewat perantara internet. Lantaran budget yang dibutuhkan cenderung lebih hemat daripada pemasaran offline seperti pasang papan reklame maupun beriklan di media cetak hingga elektronik, menjadikan teknik marketing ini sangat cocok untuk pebisnis UMKM.

Kendati demikian, Sahabat Wirausaha juga wajib menyadari kalau tantangan dalam pemasaran online sangatlah besar. Apalagi jika bicara soal produk ekspor, tentu dibutuhkan pemahaman soal demografi pasar supaya produk yang dikenalkan sesuai dengan target. Namun tak dipungkiri lagi bahwa pemasaran online ini bisa memberikan arah yang tepat untuk sebuah bisnis agar makin berkembang. Bermodalkan internet, pelaku bisnis akan bisa mendapatkan informasi yang lebih rinci soal kebiasaan calon pelanggan.

Tak heran kalau akhirnya mengenalkan produk ekspor secara online dipandang jauh lebih tepat. Seiring dengan optimisme pemerintah atas nilai ekspor Indonesia di tahun 2023, tak ada salahnya jika Sahabat Wirausaha juga terlibat aktif dalam mempelajari teknik pemasaran online ini.

Baca Juga: Berbagai Jenis Peluang Usaha Lewat Bisnis Online

Lantas, bagaimana dengan ancaman resesi global di tahun 2023 ini?

Wajib diketahui bahwa nilai perdagangan ekspor Indonesia seperti dilansir website resmi Setkab pada tahun 2022 lalu meningkat drastis. Menyentuh Rp268 miliar, peningkatan ekspor ini ditunjang berbagai komoditas unggulan seperti besi baja, bahan bakar fosil serta tentunya minyak kelapa sawit alias CPO (Crude Palm Oil). Hal ini pula yang akhirnya membuat pemerintah memasang proyeksi ekspor tahun 2023 meningkat sebesar 12,8%.

Airlangga Hartanto selaku Menko Bidang Perekonomian menjelaskan jika Presiden Jokowi memberikan instruksi untuk melakukan peningkatan cadangan devisa seiring dengan pertumbuhan ekspor yang positif. Meskipun begitu, tak bisa dipungkiri jika banyaknya pemberitaan mengenai ancaman resesi global tahun 2023 memang cukup membuat banyak pebisnis tertekan.

Tentu kekhawatiran apakah Indonesia terseret dalam krisis ekonomi global banyak diungkapkan. Namun menurut Hendrawan Supratikno selaku Anggota Komisi XI DPR RI, Indonesia cukup beruntung bisa terhindar dari stagflasi (stagnasi dan inflasi) karena beberapa faktor. Beberapa faktor itu mulai dari pasar domestik Indonesia yang besar, produk ekspor Indonesia yang variatif dan utang pemerintah yang relatif masih terkendali, seperti dilansir website resmi DPR RI.

Baca Juga: Alasan Kenapa UKM Perlu Berbisnis Online

Lantaran kondisi fiskal yang meskipun tidak bisa dianggap menenangkan, perekonomian Indonesia dipandang lebih aman dan tahan guncangan resesi global. Dengan demikian, Sahabat Wirausaha sebagai pelaku bisnis bisa semakin bersemangat untuk memanfaatkan peluang ekspor Indonesia yang diprediksi akan meningkat di tahun 2023 ini.


Tips Pemasaran Online Untuk Produk Ekspor Agar Omzet Melimpah

Melihat data dan fakta-fakta proyeksi perekonomian di tahun 2023 ini, kegiatan ekspor tentu bisa menjadi salah satu strategi bisnis yang tepat. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pemasaran secara online adalah pilihan yang sangat efektif. Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang bisa Sahabat Wirausaha pelajari:

1. Bangun Website

Hal pertama dan bisa dibilang paling mendasar dalam tips pemasaran produk ekspor secara online adalah membangun website. Ya, bagaimana mungkin Sahabat Wirausaha bisa menjangkau pasar di luar negeri jika tak memiliki website? Karena melalui website inilah, pengguna internet di seluruh dunia bisa mengetahui produk yang ditawarkan. Tentu saja supaya website bisa bekerja sesuai dengan kebutuhan, penting bagi pebisnis dalam memahami target pasarnya.

Baca Juga: Fokus atau Perbanyak Platform E-Commerce dalam Berjualan Online?

Misalkan saja, produk yang ditawarkan adalah busana muslimah asal Indonesia dengan target pasar perempuan muslim muda di Asia Tenggara, maka bahasa pengantar dalam website itu haruslah berbahasa Inggris. Desain website pun harus menggunakan tema youthful tapi tetap elegan agar sesuai dengan pangsa pasar yang dikehendaki. Kelola website itu secara rutin dengan memproduksi konten update, sehingga pengguna internet yang berkunjung bisa menemukan kebutuhannya.

2. Pelajari Teknik SEO

Tips kedua merujuk Mister Exportir untuk memasarkan produk ekspor melalui internet adalah mempelajari teknik SEO (Search Engine Optimization). Sesuai dengan namanya, teknik SEO ini menjadikan konten-konten yang diproduksi di internet akan mudah dikenali oleh search engine alias mesin pencarian seperti Google. Seperti yang Sahabat Wirausaha ketahui, Google kini seolah menjadi supermarket raksasa di mana semua orang memperoleh info yang dikehendaki.

Google sendiri merekomendasikan konten-konten di halaman pencariannya sesuai dengan kebutuhan pengguna internet berdasarkan kata kunci yang dikehendaki. Karena itu supaya konten produk ekspor yang Sahabat Wirausaha unggah di website bisa dikenali oleh Google, wajib memenuhi teknik SEO seperti menggunakan kata kunci relevan, pemasangan media visual yang terkait hingga informasi yang tepat.

Baca Juga: Mengenal Ragam Platform Untuk Membuat Website Toko Online Milik Sendiri

Dalam perkembangannya, teknik SEO tak hanya dibutuhkan untuk konten dalam website saja tapi hingga sampai ke media sosial seperti Instagram, Twitter, TikTok, maupun YouTube. Hal ini membuat Google sering merekomendasikan konten dari media sosial di halaman pencarian, sehingga Sahabat Wirausaha bisa menerapkan kaidah-kaidah SEO ke konten di platform lainnya.

3. Pilih Platform e-Commerce

Jika website sudah dimiliki dan teknik SEO telah dipelajari, maka tips pemasaran produk ekspor secara online berikutnya adalah dengan menggunakan platform e-commerce atau marketplace. Keberadaan e-commerce yang semakin variatif ini memang didukung oleh gaya hidup masyarakat yang makin serba online terutama dalam pembelian produk. Tak perlu repot-repot keluar rumah, pergi ke toko dan pulang, e-commerce memungkinkan siapapun berbelanja lewat smartphone.

Lantaran ada banyak sekali platform marketplace di Indonesia, Sahabat Wirausaha bisa memilih yang sesuai dengan target pasar. Sama seperti mengenalkan produk di website, produk yang dipasang di marketplace haruslah update dan memberikan informasi yang detail, sehingga calon konsumen tak akan kecewa. Dibandingkan harus membuka toko di pinggir jalan atau sewa ruko, mengelola online shop di e-commerce jauh lebih efektif dan efisien karena bisa merambah pasar global.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Paket Iklan Online yang Perlu Diketahui

4. Manfaatkan Influencer

Perkembangan media sosial yang sangat masif ternyata menjadikan banyak tokoh-tokoh berpengaruh alias influencer muncul di internet. Bagi pemilik bisnis, keberadaan influencer justru sangatlah membantu bisnis karena para pesohor ini bisa diajak bekerjasama lewat kegiatan endorsement dalam mengenalkan produk mereka. Jumlah pengikut yang sangat besar hingga jutaan orang membuat gerak-gerik influencer diikuti termasuk produk yang mereka pakai.

Misalkan saja Sahabat Wirausaha berjualan sambal olahan, cobalah menggaet influencer yang suka dengan dunia kuliner baik domestik dan luar negeri. Influencer yang sampai memiliki pengikut di luar negeri aktif adalah ‘lahan’ yang tepat untuk mengenalkan produk ekspor karena peluang untuk terjadinya transaksi sangat besar.

5. Memaksimalkan Media Sosial

Bukan hanya menggaet influencer, produk ekspor juga bisa dipasarkan online secara efektif lewat media sosial. Apalagi saat ini media sosial sangatlah variatif mulai dari Facebook, Instagram, Twitter, TikTok, YouTube hingga LinkedIn. Berbagai pilihan media sosial itu bisa dipilih sesuai dengan target pasar yang dikehendaki. Sekadar informasi, berinteraksi dengan pengikut media sosial justru akan membuat brand bisnis makin dikenal.

Baca Juga: Tips Membuat Jadwal Konten di Media Sosial

Namun yang harus diingat karena media sosial mampu menjangkau konsumen di luar negeri sesuai dengan tujuan kegiatan ekspor, Sahabat Wirausaha juga harus melengkapi berbagai pilihan metode pembayaran agar tidak bingung saat transaksi dengan mata uang asing. Jika perlu, cobalah mempelajari iklan-iklan berbayar di media sosial agar konten jadi makin efisien terkonversi jadi transaksi.

6. Ciptakan Konten yang Diminati Internet

Dan inilah tips terakhir dalam melakukan pemasaran produk ekspor secara online yakni menciptakan konten yang diminati pasar tapi juga berkualitas. Mengikuti tren yang sedang viral adalah sesuatu hal yang sah, tapi wajib diingat apakah tren viral itu sesuai dengan produk dan target bisnis yang sudah ditetapkan. Tidak sulit untuk membuat konten yang diminati pengguna internet, karena bisa dengan memaksimalkan sisi visualnya sehingga bisa cepat dipahami oleh pasar.

Bagaimana? Tidak cukup sulit bukan untuk memasarkan produk ekspor secara online? Bahkan bisa dibilang kalau sejumlah tips di atas akan lebih tepat dalam memaksimal omzet bisnis. Modal usaha tak tertekan dan akhirnya membuat kegiatan bisa berjalan lancar dan menghasilkan produk berkualitas untuk dinikmati pasar dunia.

Jika Sahabat Wirausaha merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman lainnya. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini.